Salah satu hal yang membahagiakan dan dinanti - nanti oleh semua orang adalah kelahiran, sebagai sarana bagi kita manusia dan hewan untuk berkembang biak dan memperluas lahan kehidupan masing - masing. Hadirnya sebuah kehidupan baru dalam hidup setiap makhluk pastinya memberikan kesan tersendiri bagi orang - orang yang ada di sekelilingnya. Meskipun sebuah kelahiran tersebut terjadi bukan pada sanak saudara, melainkan pada binatang peliharaan kita.
Tanggal 30 Juli merupakan hari yang spesial, terutama buat Gembul (bukan 'Cembul' loh) dan kedua anaknya yang pada jam 3 pagi mengagetkan seisi rumah dengan suara tangisan ala puppies. Baru beberapa hari saja sejak Leku, majikan dari Gembul dan Boncel, meninggalkan rumahnya yang berada di Semarang dan termangu melihat perut buncit si Gembul. Tidak disangka, ternyata kelahirannya datang lebih cepat daripada dugaan, dan yang mengejutkan lagi, si Gembul berhasil melahirkan sendiri tanpa bantuan dokter hewan.
Terlepas dari semua kekhawatiran karena tidak ada yang mengawasi jalannya kelahiran, Gembul dan kedua anaknya, yang sementara dikasi nama Choky dan Blacky, tampak sehat dan 'montok'. Untungnya, 3 penghuni teras belakang di Semeru Dalam lainnya tidak melakukan tindakan hina yang membuat Gembul dan 2 pendatang baru tersebut menjadi ketakutan dan merasa tidak nyaman.
Boncel, selaku 'penyebab kehamilan' si Gembul, persis seperti orang (eh anjing) kebakaran jenggot. Lari dari atas-bawah-atas tidak karuan, saat Bu Dokter memeriksa keadaan Gembul lebih lanjut. Entah karena naluri 'kebapakan'nya yang menyebabkan Boncel kalang kabut, atau memang sudah sifatnya mungkin?
Lain lagi dengan Mourin dan Bambi. Kedua cewek ini dengan tidak normal bisa berlaku begitu tenang, tanpa mengganggu Gembul seperti biasa. Keduanya hanya melihat dan mengawasi Gembul bersama Choky dan Blacky dari dekat, sambil sesekali mengendus bayi mungil di hadapan mereka.
Seperti hal nya bayi manusia, bayi anjing yang masih kecil pun begitu terlihat ringkih, lucu, dan menggemaskan, walaupun ada pula yang menganggap bahwa bayi itu merepotkan dan menyebalkan dengan suara tangisan masing - masing. Well, terlepas dari semua itu, tidak ada satu makhluk pun yang merasa tidak beruntung bisa mendatangkan kehidupan baru di hidup mereka.
Welcome to the world, Choky n Blacky!
Tanggal 30 Juli merupakan hari yang spesial, terutama buat Gembul (bukan 'Cembul' loh) dan kedua anaknya yang pada jam 3 pagi mengagetkan seisi rumah dengan suara tangisan ala puppies. Baru beberapa hari saja sejak Leku, majikan dari Gembul dan Boncel, meninggalkan rumahnya yang berada di Semarang dan termangu melihat perut buncit si Gembul. Tidak disangka, ternyata kelahirannya datang lebih cepat daripada dugaan, dan yang mengejutkan lagi, si Gembul berhasil melahirkan sendiri tanpa bantuan dokter hewan.
Terlepas dari semua kekhawatiran karena tidak ada yang mengawasi jalannya kelahiran, Gembul dan kedua anaknya, yang sementara dikasi nama Choky dan Blacky, tampak sehat dan 'montok'. Untungnya, 3 penghuni teras belakang di Semeru Dalam lainnya tidak melakukan tindakan hina yang membuat Gembul dan 2 pendatang baru tersebut menjadi ketakutan dan merasa tidak nyaman.
Boncel, selaku 'penyebab kehamilan' si Gembul, persis seperti orang (eh anjing) kebakaran jenggot. Lari dari atas-bawah-atas tidak karuan, saat Bu Dokter memeriksa keadaan Gembul lebih lanjut. Entah karena naluri 'kebapakan'nya yang menyebabkan Boncel kalang kabut, atau memang sudah sifatnya mungkin?
Lain lagi dengan Mourin dan Bambi. Kedua cewek ini dengan tidak normal bisa berlaku begitu tenang, tanpa mengganggu Gembul seperti biasa. Keduanya hanya melihat dan mengawasi Gembul bersama Choky dan Blacky dari dekat, sambil sesekali mengendus bayi mungil di hadapan mereka.
Seperti hal nya bayi manusia, bayi anjing yang masih kecil pun begitu terlihat ringkih, lucu, dan menggemaskan, walaupun ada pula yang menganggap bahwa bayi itu merepotkan dan menyebalkan dengan suara tangisan masing - masing. Well, terlepas dari semua itu, tidak ada satu makhluk pun yang merasa tidak beruntung bisa mendatangkan kehidupan baru di hidup mereka.
Welcome to the world, Choky n Blacky!